masukkan script iklan disini
LAHAT, DS - Malang nian nasib seorang Guru SMKN 1 Lahat AN beserta suami dan anaknya menghantarkan AN beraktifitas mengajar di SMKN 1 Lahat , info didapat dari Sudarto dan Muliono Guru SMKN 1 Lahat Guru bahasa Ibu AN sekira pukul 10: 00 dari pasar ke SMK. 7/6
Selang berapa lama dari kejadian Iptu Amrin. P Kanit Lakalantas Polres Lahat dan Tim Reserse tiba di lokasi kejadian, menurut beliau kepada pewarta kecelakaan ini murni salah mobil karena tanpa palang pintu, rel merupakan hak dari PTKI. Namun karena tidak ada palang pintu atau penjaga diharapkan agar hati- hati dan harus melihat kiri kanan terlebih dahulu sebelum melaju" ungkap IPTU Amrin
Menurut beliaudari pihak KAI mengirimkan telegram kepada pihak Jasa Raharja untuk ditangani pada perinsipnya PT KAI tidak bisa disalahan " pungkas Kanit Lakalantas
Saksi lain yang melihat kejadian Kariani 45 tahun menambahkan " Mobil Kuda ini dalam keadaan kaget luar biasa dikarenakan ada Kereta Lokomotif 2 gandeng dari arah Pasar. Sementara mobil mau mundur dibelakangnya ada mobil APV warna biru disamping kanan mobil tersebut ada mobil Avanza yang sudah melaju dari SMK 1 yang sudah lewat rel jadi ini intinya mobil tersebut tidak bisa mengelak lagi karena kepala mobil sudah datasi Rel terjadinya kecelakaan ini karena kena kibasan kereta bukan ditumbor kereta' beber Kariani.
Hingga berita ini diturunkan AN beserta Suami dan anaknya sudah rawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Lahat.
Laporan NID