• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Di Duga Tidak Layak Pakai,Pipa Penyalur Minyak Pertamina Pendopo File Pecah Akibat Korosi

    Rabu, 10 Februari 2021, Februari 10, 2021 WIB Last Updated 2021-02-10T10:14:50Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    PALI, DS - Diduga sementara, kebocoran pipa transfer minyak tersebut, kuat dugaan dikarenakan korosi akibat kurangnya perawatan dari pihak terkait.


    Berdasarkan keterangan Sudirman, kepala Desa Sungai Dua, kabupaten Musi Banyuasin, kebocoran tersebut diperkirakan seminggu yang lalu.


    Selain itu menurutnya, ini kali ke tiga dalam kurun waktu satu tahun terjadinya kebocoran line Pipa transfer milik PT Pertamina dilokasi yang sama.


    " Seingat saya, ini sudah kali ke tiga terjadinya kebocoran, dan minyak mentah dari kebocoran tersebut, berpotensi mencemari sungai," ujar Sudirman Selasa (9/2/2021).


    Lanjutnya, lokasi kebocoran pipa itu, masuk dalam wilayah kabupaten PALI, tapi berdampak pada Sungai Dua yang berada diwilayah kecamatan Sungai Keruh Kabupaten MUBA.


    Dia mengatakan, seingatnya line Pipa milik PT Pertamina yang terbentang disepanjang jalan penghubung Kabupaten PALI dan MUBA tersebut, belum pernah diganti.


    " Sepengetahuan saya, line Pipa ini belum pernah diganti, jadi wajar jika kerap terjadi kebocoran," Kata Sudirman menambahkan.


    Dari pantauan awak media dilokasi terjadinya kebocoran, diperkirakan ratusan liter minyak mentah berwarna hitam pekat berceceran diparit yang bermuara ke Sungai Dua.


    Sementara Ferry Prastyo wibowo, Legal and Relation PT Pertamina asset 2 Pendopo field dikonfirmasi terkait hal itu menjelaskan, bahwa pihak sedang menganalisa penyebab kebocoran itu.


    Selain itu pihaknya sudah melakukan upaya penanganan dilapangan, dengan cara menyedot genangan minyak menggunakan vacum trucuk.


    " Penyebabnya sedang di analisa oleh fungsi terkait, dan penanganan sudah dilakukan dengan penyedotan cairan menggunakan vacum truk, dan pembersihan sisa cairan yg tidak bisa di sedot menggunakan cara manual," Ujar Ferry secara singkat via WhatsApp.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini