DUTA SUMSEL, LAHAT - Diketahui dari rapat kordinasi persiapan pelaksanaan vaksinasi Covid - 19 diruang Of Room Pemda Lahat 14/1 sebanyak 326.393 Penduduk Kabupaten Lahat akan di vaksin sinovac .
Dimana rapat kordinasi persiapan vaksinasi covid- 19 ini dipimpin H.Heryanto SE. Wakil Bupati Lahat bersama para pimpinan FKPD dan dihadiri para pejabat yang berkaitan dengan covid-19
Plh Kadinkes Lahat Taufik M. Putra dalam laporannya menjelaskan bahwa vaksinasi tersebut dibagi menjadi 4 tahap. Pertama, akan diberikan kepada tenaga kesehatan (Nakes). Kedua, kepada pelayan publik bersama masyarakat yang berusia 60 tahun ke atas. Ketiga, para pelaku usaha, dan yang terakhir untuk masyarakat secara keseluruhan.
“Sebanyak 716 tenaga vaksinasi akan disebar ke seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Lahat untuk melakukan vaksinasi. Diharapkan seluruh instansi terkait dapat mendukung program ini.
Taufiq juga menambahkan bila Vaksin Sinovac tiba diKabupaten Lahat tahap pertama Tenaga Kesehatan dahulu penerima suntikan Vaksin jelasnya
Sementara itu, Wakil Bupati Lahat H. Haryanto dalam sambutannya menginstruksikan kepada Kepala BPBD Ali Afandi, untuk gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya vaksinasi. Hal tersebut untuk meminimalisir terjadinya kesalahpahaman di tengah masyarakat.
“Di samping harus gencar sosialisasi, juga harus dijadwalkan masyarakat yang akan divaksin agar tidak terjadi berdesak-desakan datang ke fasilitas kesehatan (Puskesmas),” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono, S.I.K.
dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya dibantu Dandim 0405 Lahat dan Pol PP siap menurunkan pasukan untuk mengamankan dan mengawal penjemputan vaksin dari Dinkes Pemprov Sumsel hingga pendistribusian ke seluruhan puskesmas
“Kita akan turunkan beberapa regu pasukan untuk mengamankan pendistribusian vaksin,” katanya.
Senada diucapkan oleh Dandim 0405 Lahat Letkol Kav Syawaf Al Amien yang siap membantu Pemda dalam segala hal, termasuk menyukseskan program Vaksinasi Covid-19.
Di sisi lain Kepala Pengadilan Negeri Lahat, Yoga DA Nugroho menyarankan kepada aparat penegak hukum untuk mengantisipasi informasi hoax, rumor yang beredar saat ini bahwasanya vaksinasi banyak menimbulkan kelumpuhan dan sebagainya.
“Kita harus bisa menjamin keamanan vaksin, di samping itu kepolisian juga harus bisa memerangi informasi hoax yang beredar di masyarakat yang menyatakan vaksin tidak aman. Hal tersebut agar dapat mengedukasi dan meyakinkan masyarakat akan pentingnya Vaksinasi Covid-19,” tutupnya. (Idham/Novita)