• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Muba Tawarkan BNI Dampingi Petani Sektor Hilirisasi Industri Sawit

    Jumat, 20 November 2020, November 20, 2020 WIB Last Updated 2020-11-20T06:53:38Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Perkenalkan Program, CEO BNI Region Sumbagsel dan Lampung Audiensi Dengan Bupati Muba


    MUBA,DS.COM - Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menerima Audiensi Jajaran Bank Nasional Indonesia (BNI) Region Sumbagsel dan Lampung di Ruang Audiensi Bupati Muba, Jumat (20/11/2020).

    CEO BNI Region Sumbagsel dan Lampung Sunarna Eka Nugraha mengatakan tujuannya menghadap Bupati Muba adalah untuk menyampaikan serta meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Muba terkait rencana program-program dan kegiatan perbankan BNI.

    Yang diantaranya program penyaluran kartu tani, bantuan usaha tani, dan program pendukung e-government seperti aplikasi smart hospital.

    "Mohon support nya Pak Bupati, kita diberi amanah menyalurkan kartu tani. Kartu tani ini juga berfungsi sebagai kartu debit, selain itu kita juga bisa memberi bantuan permodalan usaha para petani dengan bunga yang sangat rendah," kata Eka.

    Lanjut Eka, di Kabupaten Muba potensi pertanian cukup besar, termasuk perkebunan kemudian industri pengelolaannya.

    "Harapannya kami bisa lebih banyak berkontribusi disitu (bidang pertanian dan perkebunan)," imbuhnya.

    Untuk Aplikasi Smart Hospital, ia menjelaskan, aplikasi tersebut berfungsi untuk memudahkan pendaftaran pasien atau penjadwalan pertemuan antara dokter dan pasien, memantau persediaan obat, serta transaksi keuangan rumah sakit.

    "Agar dalam pengelolaan keuangan lebih transparan dan sinergis," ungkap Eka.

    Atas penyampaian dari CEO BNI Sumbagsel dan Lampung tersebut, Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menyambut baik rencana program atau produk-produk yang bisa membantu petani

    Selain itu Bupati Dodi menyarankan agar BNI dapat melakukan pendampingan para petani di sektor hilirisasi perkebunan kelapa sawit, karena petani sawit di Kabupaten Muba bakal memiliki pabrik sawit sendiri yang suppliernya dari hasil program peremajaan sawit rakyat (PSR) dan sudah dilakukan seluas 12 ribu hektar. Dimana penerapan corporate farming yang akan dijalankan serta dikelola secara bersama-sama oleh para petani dan terpadu di dalam satu manajemen.

    "Kelapa sawit potensinya besar kalau memasukkan program perbankan kesini. Silahkan dikaji, kami intinya siap bantu dan support," ujarnya.

    Bupati Dodi juga meminta pihak BNI menyiapkan paparan terkait program apa saja yang bisa di support  Pemerintah Kabupaten Muba.

    "Silahkan ditindaklanjuti, yang mana yang bisa disupport," tandasnya.

    Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi, Kepala BPKAD Muba Mirwan Susanto SE MM, Kepala Bappeda di Wakili Kabid Perekonomian Pendanaan Pembangunan Agus Arisman, Kadinkominfo Muba diwakili Kasi Hubungan Media dan Kemitraan Yettria SKM MSi, Wakil Pimpinan Wilayah BNI Palembang Penta, BM BNI Cabang Musi Palembat Firdaus Andiko, dan Pimpinan Bidang Bisnis dan Pemasaran BNI Musi Palembang Jeffri Dinata.(hsril)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini