masukkan script iklan disini
Salah seorang warga sekitar Abu mengatakan, jalan penghubung dua desa itu sudah lama dalam keadaan rusak. Meski sudah lama rusak, jalan tersebut hingga saat ini tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir ( OKI).
“Jalan sudah lama gak dibangun kira-kira 4 tahun lebih lah dan ini masuk jalan poros Kabupaten Serang,” kata Abu kepada dutasumsel.com, Jumat (3/7/2020).
Menurutnya, keberadaan jalan tersebut sangat penting bagi warga. Karena, jalan itu merupakan akses alternatif bagi warga yang hendak aktivitas baik ke pasar maupun ke sekolahan. Karena jalan itu rusak, lanjut Abu yang akrab disapa ini, warga terpaksa harus mengambil jalan yang jarak tempuhnya lumayan jauh.
Hal itu dilakukan, kata Abu untuk menghindari hal yang tidak diinginkan saat melintasi jalan tersebut. Karena jalan tersebut selain rusak juga dipenuhi lumpur yang membuat licin.
“Karena jalan ini rusak parah warga yang mau aktivitas milih muter ke jalan lain meskipun jauh. hujan gini jalan jadi licin berbahaya untuk dilewati. Karena dijalan itu sudah banyak memakan korban khususnya pengendara motor banyak yang jatuh,” ungkapnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap Pemkab OKI untuk segera memperbaiki jalan itu guna kepentingan aktivitas ekonomi dan sekolah warga di dua desa tersebut.
“Saya berharap jalan ini segera dibangun oleh Pemkab karena jalan ini penting untuk warga untuk menjalankan roda ekonomi juga yang lainnya,” harapnya.(Alex)