masukkan script iklan disini
LAHAT.DS,--- Sebanyai 20 KK dari 74 KK yang mendapat bantuan BLT DD di Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan berlangsung kondusif, Pendistribusian bantuan langsung tunai dana Desa ( BLT DD) tahap kedua dilaksanakan pada Senin 15 Juni 2020.
Bertempat di Kantor Desa Tanjung Menang, hadir pada pembagian BLT DD tahun 2020 dihadiri Camat Merapi Selatan Heri Yulianto, S,sos. MM, Bhabin Kamtimas, Babinsa, pendamping Desa serta Perangkat Desa.
Heriansyah Selaku Penjabat Sementara Kades kepada Awak Media mengatakan " Alhamdulilah pendistribusian BLT DD tahap kedua berlangsung kondusif, penerima manfaat tidak tumpang tindih. Pergunakan dana sebesar Rp 600.000 sebaik mungkin belilah kebutuhan pokok jangan disalah gunakan " ujar Kades.
Senada dikatakan Heri Yulianto S,sos.MM selaku Camat Merapi Selatan berharap kepada penerima Bantuan langsung tunai dana Desa ( BLT DD) untuk menggunakan dana sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu juga Camat berpesan untuk selalu menggunakan Masker bila berada di luar, sesering cuci tangan menggunakan sabun untuk memutus mata rantai Virus Corona yang semakin menghawatirkan peredarannya " tandas Heri Yulianto S,sos. MM.(Nid)
Bertempat di Kantor Desa Tanjung Menang, hadir pada pembagian BLT DD tahun 2020 dihadiri Camat Merapi Selatan Heri Yulianto, S,sos. MM, Bhabin Kamtimas, Babinsa, pendamping Desa serta Perangkat Desa.
Heriansyah Selaku Penjabat Sementara Kades kepada Awak Media mengatakan " Alhamdulilah pendistribusian BLT DD tahap kedua berlangsung kondusif, penerima manfaat tidak tumpang tindih. Pergunakan dana sebesar Rp 600.000 sebaik mungkin belilah kebutuhan pokok jangan disalah gunakan " ujar Kades.
Senada dikatakan Heri Yulianto S,sos.MM selaku Camat Merapi Selatan berharap kepada penerima Bantuan langsung tunai dana Desa ( BLT DD) untuk menggunakan dana sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu juga Camat berpesan untuk selalu menggunakan Masker bila berada di luar, sesering cuci tangan menggunakan sabun untuk memutus mata rantai Virus Corona yang semakin menghawatirkan peredarannya " tandas Heri Yulianto S,sos. MM.(Nid)