masukkan script iklan disini
INDRALAYA DS. - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 tidak lama lagi akan digelar, namun telah banyak mendapat respon dan tanggapan dari berbagai pihak, tak terkecuali Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Ogan Ilir.
GMNI Ogan Ilir mengajak masyarakat sumsel umumnya dan khususnya masyarakat Ogan Ilir dalam menghadapi Pilkada Serentak Desember 2020 nanti, untuk dapat cerdas memilih pemimpin yang bersih, dan berkompeten, memiliki kemampuan sebagai visioner, Bersih dan merakyat.
Asep Jovi R.S. mengatakan, ada 3 kriteria yang melatarbelakangi dalam memilih pemimpin, yaitu 1.Keluarga 2.Pendidikan 3.Track Record atau yang disebut pengalaman,"ya pertama kita lihat Keluarganya, calon pemimpin tersebut dapat dilihat dari bagaimana ia memimpin dalam keluarganya, dan bagaimana keberhasilan keluarganya, serta peranan keluarga nya di masyarakat, kedua Pendidikannya, disini kita melihat intelektualitas dan keahlian ilmu pengetahuan yang dimilikinya yang berguna sebagai pondasi dasar dalam diri untuk membawa kemajuan didaerah, dan ketiga Track Record (Pengalaman), diisink kita dapat melihat bagaimana pengalaman seorang pemimpin dalam karir seumur hidupnya, inilah yang sangat penting karna dari sini kita bisa menilai kemampuan kepemimpinan yang dimiliki, dan tentu kita juga bisa melihat kebersihan diri seorang pemimpin, dan tidak terkena permasalahan baik kriminal maupun perbuatan tercela lainnya, " Terang Asep Selaku Ketua GMNI Ogan Ilir kepada Media, Minggu (21/6/2020).
Lanjut Asep Jovi R.S mengingatkan, bahwa masyarakat jangan sampai memilih hanya oleh politik transaksional ataupun politik uang," ya,ambil saja uang nya, jangan coblos orang nya, ini adalah pesta demokrasi daerah."lanjutnya.
Selain itu Asep Jovi R.S berharap dan tujuan nya adalah ini adalah moment dimana saatnya masyarakat memilih pemimpin yang bersih, jelas pengalamannya dan benar-benar layak memimpin untuk dapat membawa kemajuan daerah," ya, hendaknya kita jangan sampai terulang kembali seperti pemimpin sebelumnya yang pernah tersandung kasus Narkoba,"harapnya.
Berikut Tahapan Pilkada serentak tahun 2020, Tanggal 04 September-06 September pendaftaran Paslon, Tanggal 06 September - 12 September Verifikasi syarat lengkap Paslon, Tanggal 23 September Penetapan Paslon, Tanggal 24 September Pengundian dan Pengumuman nomor urut Paslon, Tanggal 25 September-09 November Sengketa tata usaha, Tanggal 26 September-05 Desember Masa Kampanye Paslon , dan Debat Publik, Tanggal 06 Desember-08 Desember Masa Tenang, Tanggal 09 Desember Pemungutan Suara, Tanggal 13 Desember-17 Desember Rekapitulasi hasil penetapan penghitungan suara di Kabupaten. (drs)
GMNI Ogan Ilir mengajak masyarakat sumsel umumnya dan khususnya masyarakat Ogan Ilir dalam menghadapi Pilkada Serentak Desember 2020 nanti, untuk dapat cerdas memilih pemimpin yang bersih, dan berkompeten, memiliki kemampuan sebagai visioner, Bersih dan merakyat.
Asep Jovi R.S. mengatakan, ada 3 kriteria yang melatarbelakangi dalam memilih pemimpin, yaitu 1.Keluarga 2.Pendidikan 3.Track Record atau yang disebut pengalaman,"ya pertama kita lihat Keluarganya, calon pemimpin tersebut dapat dilihat dari bagaimana ia memimpin dalam keluarganya, dan bagaimana keberhasilan keluarganya, serta peranan keluarga nya di masyarakat, kedua Pendidikannya, disini kita melihat intelektualitas dan keahlian ilmu pengetahuan yang dimilikinya yang berguna sebagai pondasi dasar dalam diri untuk membawa kemajuan didaerah, dan ketiga Track Record (Pengalaman), diisink kita dapat melihat bagaimana pengalaman seorang pemimpin dalam karir seumur hidupnya, inilah yang sangat penting karna dari sini kita bisa menilai kemampuan kepemimpinan yang dimiliki, dan tentu kita juga bisa melihat kebersihan diri seorang pemimpin, dan tidak terkena permasalahan baik kriminal maupun perbuatan tercela lainnya, " Terang Asep Selaku Ketua GMNI Ogan Ilir kepada Media, Minggu (21/6/2020).
Lanjut Asep Jovi R.S mengingatkan, bahwa masyarakat jangan sampai memilih hanya oleh politik transaksional ataupun politik uang," ya,ambil saja uang nya, jangan coblos orang nya, ini adalah pesta demokrasi daerah."lanjutnya.
Selain itu Asep Jovi R.S berharap dan tujuan nya adalah ini adalah moment dimana saatnya masyarakat memilih pemimpin yang bersih, jelas pengalamannya dan benar-benar layak memimpin untuk dapat membawa kemajuan daerah," ya, hendaknya kita jangan sampai terulang kembali seperti pemimpin sebelumnya yang pernah tersandung kasus Narkoba,"harapnya.
Berikut Tahapan Pilkada serentak tahun 2020, Tanggal 04 September-06 September pendaftaran Paslon, Tanggal 06 September - 12 September Verifikasi syarat lengkap Paslon, Tanggal 23 September Penetapan Paslon, Tanggal 24 September Pengundian dan Pengumuman nomor urut Paslon, Tanggal 25 September-09 November Sengketa tata usaha, Tanggal 26 September-05 Desember Masa Kampanye Paslon , dan Debat Publik, Tanggal 06 Desember-08 Desember Masa Tenang, Tanggal 09 Desember Pemungutan Suara, Tanggal 13 Desember-17 Desember Rekapitulasi hasil penetapan penghitungan suara di Kabupaten. (drs)