masukkan script iklan disini
LAHAT.DS, -Masih Jelas dipelupuk mata kejadian perahu bocor didesa Prabumenang Kecamatan merapi Timur yang berakibat Nunhayati (45) tenggelam disungai Lematang pada Sabtu, (29/2.) kini berhasil diketemukan. Korban ditemukaan dengan posisi mengambang sudah tak bernyawa.
Dimana diketahui Nunhayati dikabarkan tengelam saat pulang dari kebun bersama kedua rekan kerjanya di kebun yakni Sarna dan Aisya ketika menuju ke kediamannya menyeberangi sungai lematang menggunakan perahu. Naas, saat perahu berada di tengah sungai tiba-tiba oleng karena bocor, yang pada saat itu seketika membuat ketiganya jatuh ke air, korban yang diketahui tak terlalu pandai berenang ini seketika digulung arus sementara Sarna dan Aisya masih bisa berpegang diperahu.
Sejak dikabarkan hilang sekira pukul 16.00 Wib di hari tersebut, barulah pada Minggu, (01.03.2020) sekira pukul 10. 00 WIB korban ditemukan tim gabungan BPBD, Basarnas, TNI dan Polri sudah terbujur kaku masih dialiran sungai Lematang desa Prabumenang.
AKP Adriansyah SIK, menjelaskan korban ditemukan tak jauh dari lokasi dimana korban terakhir kali dilihat. Upaya pencarian yang dilakukan di hari korban tenggelam tidak membuahkan hasil.
“Pada saat usai kejadian, kita bersama unsur terkait sudah melakukan pencarian yang dimulai sekira pukul 16.30 WIB namun tak membuahkan. Alhamdulillah tepatnya sekira pukul 10.00 WIB hari ini, korban diketemukan dan sudah diserahkan ke ahli musibah,”sampai Adriansyah.
Senada, Marjono Kepala BPBD Lahat, menerangkan korban sudah ditemukan saat ditemukan dalam posisi mengambang dan sudah tak bernyawa.
“Ya benar, tim gabungan sudah menemukan korban sekira pukul 10.00 WIB tadi. Korban sudah kita serahkan ke keluarganya,”tukasnya.( NIH)
Dimana diketahui Nunhayati dikabarkan tengelam saat pulang dari kebun bersama kedua rekan kerjanya di kebun yakni Sarna dan Aisya ketika menuju ke kediamannya menyeberangi sungai lematang menggunakan perahu. Naas, saat perahu berada di tengah sungai tiba-tiba oleng karena bocor, yang pada saat itu seketika membuat ketiganya jatuh ke air, korban yang diketahui tak terlalu pandai berenang ini seketika digulung arus sementara Sarna dan Aisya masih bisa berpegang diperahu.
Sejak dikabarkan hilang sekira pukul 16.00 Wib di hari tersebut, barulah pada Minggu, (01.03.2020) sekira pukul 10. 00 WIB korban ditemukan tim gabungan BPBD, Basarnas, TNI dan Polri sudah terbujur kaku masih dialiran sungai Lematang desa Prabumenang.
AKP Adriansyah SIK, menjelaskan korban ditemukan tak jauh dari lokasi dimana korban terakhir kali dilihat. Upaya pencarian yang dilakukan di hari korban tenggelam tidak membuahkan hasil.
“Pada saat usai kejadian, kita bersama unsur terkait sudah melakukan pencarian yang dimulai sekira pukul 16.30 WIB namun tak membuahkan. Alhamdulillah tepatnya sekira pukul 10.00 WIB hari ini, korban diketemukan dan sudah diserahkan ke ahli musibah,”sampai Adriansyah.
Senada, Marjono Kepala BPBD Lahat, menerangkan korban sudah ditemukan saat ditemukan dalam posisi mengambang dan sudah tak bernyawa.
“Ya benar, tim gabungan sudah menemukan korban sekira pukul 10.00 WIB tadi. Korban sudah kita serahkan ke keluarganya,”tukasnya.( NIH)