masukkan script iklan disini
INDRALAYA.DS,-- Banyak cara yang telah dilakukan oleh LPPM UNSRI melalui program pengabdian kepada Masyarakat. Salah satunya adalah program Pemberdayaan Masyarakat melalui Pemanfaatan Sirih Merah menjadi Sabun Transparan Antiseptik sebagai langkah konservatif dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di Desa Pulau Semambu, Inderalaya Ogan Ilir Sumatera Selatan.
Kegiatan ini diketuai oleh ibu Annisa S, M.Farm., Apt dari jurusan Farmasi dan dibantu oleh tiga orang anggota yaitu ibu DR. Budi Untari, M. Si., Apt, ibu Fitrya, M.Si., Apt dan ibu Herlina, M.Kes., Apt. Ketiganya juga merupakan dosen di jurusan Farmasi Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya.
Adapun yang ingin dilakukan oleh tim pelaksana ini adalah membangun lapangan kerja baru yang dapat diolah sendiri nb oleh masyarakat. Bentuk program tersebut adalah membuat sabun transparan antiseptik yang berasal dari sirih merah. Sehingga masyarakat di desa Pulau Semambu dapat menjadi masyarakat yang produktif, yang mampu mengolah hasil panen menjadi produk yang bermanfaat.
Sebanyak 25 orang dari desa Pulau Semambu diundang untuk dilakukan pelatihan. Dimulai dari pelatihan mengenai cara pelestarian sirih merah dan dilanjutkan dengan pelatihan cara pembuatan sabun transparan antiseptik. Sehingga diharapkan sirih merah ini dapat diolah menjadi produk yang menguntungkan secara ekonomi.
Sebelumnya Tim Pelaksana sudah melakukan koordinasi dengan aparat desa terkait usulan program ini . Dan disambut antusias Kepala Desa Pulau Semambu. Terutama keinginan beliau untuk mengajak partisipasi masyarakat tentang perlunya kesadaran akan kesehatan pribadi yang akan berdampak pada kesehatan keluarga dan masyarakat. Maka disepakati bahwa kegiatan ini dimulai pada bulan Oktober 2019. Setelah itu dilakukan peninjauan sarana dan prasarana yang tersedia, serta peralatan penunjang yang dapat dilengkapi oleh tim pengabdian.
Diharapkan kedepan, produk sabun antiseptik ini bukan hanya bisa diproduksi oleh masyarakat tetapi juga dapat dijual pada pangsa pasar yang lebih luas. Tentu saja diperlukan kerjasama dengan pihak terkait sehingga pemasaran produk sirih merah ini dapat dipasarkan dengan maksimal. Sehingga bisa membantu meningkatkan taraf perekonomian masyarakat desa Pulau Semambu.
Pewarta : Umi Iin
Redaksi.www.dutasumsel.com
Kegiatan ini diketuai oleh ibu Annisa S, M.Farm., Apt dari jurusan Farmasi dan dibantu oleh tiga orang anggota yaitu ibu DR. Budi Untari, M. Si., Apt, ibu Fitrya, M.Si., Apt dan ibu Herlina, M.Kes., Apt. Ketiganya juga merupakan dosen di jurusan Farmasi Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya.
Adapun yang ingin dilakukan oleh tim pelaksana ini adalah membangun lapangan kerja baru yang dapat diolah sendiri nb oleh masyarakat. Bentuk program tersebut adalah membuat sabun transparan antiseptik yang berasal dari sirih merah. Sehingga masyarakat di desa Pulau Semambu dapat menjadi masyarakat yang produktif, yang mampu mengolah hasil panen menjadi produk yang bermanfaat.
Sebanyak 25 orang dari desa Pulau Semambu diundang untuk dilakukan pelatihan. Dimulai dari pelatihan mengenai cara pelestarian sirih merah dan dilanjutkan dengan pelatihan cara pembuatan sabun transparan antiseptik. Sehingga diharapkan sirih merah ini dapat diolah menjadi produk yang menguntungkan secara ekonomi.
Sebelumnya Tim Pelaksana sudah melakukan koordinasi dengan aparat desa terkait usulan program ini . Dan disambut antusias Kepala Desa Pulau Semambu. Terutama keinginan beliau untuk mengajak partisipasi masyarakat tentang perlunya kesadaran akan kesehatan pribadi yang akan berdampak pada kesehatan keluarga dan masyarakat. Maka disepakati bahwa kegiatan ini dimulai pada bulan Oktober 2019. Setelah itu dilakukan peninjauan sarana dan prasarana yang tersedia, serta peralatan penunjang yang dapat dilengkapi oleh tim pengabdian.
Diharapkan kedepan, produk sabun antiseptik ini bukan hanya bisa diproduksi oleh masyarakat tetapi juga dapat dijual pada pangsa pasar yang lebih luas. Tentu saja diperlukan kerjasama dengan pihak terkait sehingga pemasaran produk sirih merah ini dapat dipasarkan dengan maksimal. Sehingga bisa membantu meningkatkan taraf perekonomian masyarakat desa Pulau Semambu.
Pewarta : Umi Iin
Redaksi.www.dutasumsel.com