Seminar dan Lomba Penyusunan PTK Guru SMP dan SMA/SMK IPS Se- Kabupaten Ogan Ilir 2019.

masukkan script iklan disini

Artikel.Pendidikan,-- Undang-undang guru dan dosen memuat aturan bahwa Guru sebagai insan pendidik tidak hanya  mengajar di kelas,  namun juga di tuntut untuk dapat menulis.  Guru harus mampu menghasilkan pemikiran dan karya-karya terbaiknya dalam bentuk tulisan.  Kewajiban yang melekat ini menjadi tantangan tersendiri bagi guru.  Aturan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru yang kaya akan pengalaman di lapangan dalam mendidik agar terbukukan dan menjadi inspirasi bagi insan pendidik yang lain.

Komunitas Generasi Cendekia (KGC) Ogan Ilir selaku komunitas yang mempunya visi untuk mencetak generasi cendekia terpanggil untuk berpartisipasi untuk mewadahi tugas guru tersebut dalam rangkaian kegiatan Event Kesejarahan.  KGC Ogan Ilir bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan sebuah Event Kesejarahan yang berisi Bimbingan dan Pelatihan penyusunan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)  dan Lawatan Sejarah bagi guru SMP dan SMA bidang IPS.  selanjutnya seluruh peserta diberikan waktu dua bulan untuk melakukan penelitian di sekolah masing-masing.  sebagai agenda puncak,  KGC merangkai kegiatan tersebut dalam Seminar dan Lomba Penyusunan PTK. Kegiatan pertama telah diselenggarakan pada 28-30 Agustus 2019.  adapun kegiatan seminar dan lomba telah dilaksanakan hari minggu 3 November 2019 kemarin.
Seminar dan Lomba Penyusunan PTK  yang telah diselenggarakan mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari Dinas Pendidikan,  Kepala Sekolah,  Ketua MGMP,  maupun guru-guru di Ogan Ilir.  Ibu Dina Renita,  M. Pd.  dan Bapak M. Pirdaus,  M. Pd selaku dewan juri pada kegiatan ini mendukung penuh kegiatan ini untuk terus berlanjut dan siap untuk mensukseskan.
Adapun pemenang dalam lomba ini terbaik pertama Ibu Yanti Nia,  M. Pd., dari SMPN 6 Indralaya Utara,  terbaik kedua Ibu Maretty Rezky,  S.Pd dari SMAN 2 Indralaya Utara,  terbaik ketiga Bapak Rizka Pria Utama,  S. Pd dari SMAN 1 Tanjung Batu,  Terbaik keempat ibu Leni Agustiawati,  S. Pd dari SMAN 1 Pemulutan Barat,  terbaik kelima ibu Hj.  Meriyanti,  S. Pd. I dari SMAN 1 Kandis,  dan terbaik keenam Bapak Sapriadi dari SMAN 1 Lubuk Keliat.
Pemenang dalam lomba ini mendapatkan hadiah tropi dan uang pembinaan sebagai apresiasi karua terbaik 1,2, dan 3. Panitia berharap Hadiah lomba yang  berikan dapat menjadi penyemangat untuk terus berkarya.  Kepada para pemenang semoga mampu menularkan ilmu menulinya kepada guru-guru lain di sekolahnya masing-masing.

Tak lupa ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu  terselenggaranya kegiatan ini.  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI selaku pemberi Bantuan Pemerintah untuk Event Kesejarahan,  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumatera Selatan,  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ogan Ilir,  MKKS SMA Ogan Ilir,  MKKS SMP Ogan Ilir,  seluruh Panitia Komunitas Generasi Cendekia Ogan Ilir yanh sudah bekerja siang dan malam untuk menyukseskan acara ini,  LPMP Sumsel yang telah memfasilitasi tempat,  Rizki Sopoyono,  Iin's Cake,  Catering Rozalina,  Rumah Steak n Milk Ragil,  dan seluruh pihak yang berperan hingga terlaksananya kegiatan Event Kesejarahan KGC Ogan Ilir 2019 ini.

KGC Ogan Ilir selaku komunitas yang konsen  bergerak untuk kemajuan pendidikan di Ogan Ilir ini berharap mampu selalu berperan aktif dalam pembinaan karakter pelajar dan pembinaan kompetensi guru.  Tentunya gerak tersebut perlu suport dari semua pihak terutama pemerintah setempat maupun pusat untuk senantiasa mendukung kegiatan-kegiatan positif komunitas agar berjalan dengan baik.  Sehingga cita-cita pembangunan mental dan karakter manusia Indonesia yang cendekia dapat tercapai.

Oleh : Andi Kumaini (Ketua KGC OI /Guru SMAN 1 Kandis)
Redaksi.www.dutasumsel.com