masukkan script iklan disini
BANYUASIN.DS,--Program Serasi ( Selamatkan Rawa Sejaterahkan Petani) merupakan salah satu program andalan Presiden Joko Widodo dengan menggunakan dana Apbn.
Tak lain Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejateraan petani dan hasil panen petani menuju Indonesia swasembada pangan.
Pembangunan ini juga bertujuan memproduksi lahan tidur memanfaatkan lahan rawa dan gambut yang terlantar. Bahkan tidak sedikit dana yang di kucurkan oleh negara untuk program ini.
Namun sebaliknya pembukaan lahan rawa yang dibangun untuk pembuatan Infrastruktur perairan dalam Program SERASI di Desa Daya Kusuma ini jauh dari harapan dan diduga tidak berkwalitas.
Seperti yang ditemukan oleh awak media di salah satu lokasi titik program serasi di Desa Daya Kusuma Kecamatan Muara Sugihan, Sabtu (23/11/219), ditemukan ada beberapa titik pekerjaan yang diduga di kerjakan asal-asalan saja.
Pasalnya belum beberapa bulan bangunan tersebut selesai, sudah megalami kerusakan di beberapa titik bangunan bahkan ada yang ambruk.
Ketua UPKK Desa Daya Kusuma Poniman, membenarkan banyaknya kerusakan yang terjadi di beberapa pembangunan Program SERASI tersebut.
“Memang benar ada beberapa titik pekerjaan yang rusak, tetapi kami akan perbaiki. Karena masi ada masa pemeliharaannya,” katanya, saat ditulis Senin (25/11/2019).
Ketua AMUNISI Banyuasin Efriadi Efendi saat ditemui oleh awak media mengatakan, dalam hal ini mereka akan berkordinasi dengan penegak hukum dan pihak-pihak lain yang terkait dalam program ini.
“Kita akan minta penegak hukum untuk usut tuntas semua penyelewengan dana Program SERASI didesa Daya kusuma ini " tegasnya.
Pewarta : Agus
Redaksi.www.dutasumsel.com
Tak lain Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejateraan petani dan hasil panen petani menuju Indonesia swasembada pangan.
Pembangunan ini juga bertujuan memproduksi lahan tidur memanfaatkan lahan rawa dan gambut yang terlantar. Bahkan tidak sedikit dana yang di kucurkan oleh negara untuk program ini.
Namun sebaliknya pembukaan lahan rawa yang dibangun untuk pembuatan Infrastruktur perairan dalam Program SERASI di Desa Daya Kusuma ini jauh dari harapan dan diduga tidak berkwalitas.
Seperti yang ditemukan oleh awak media di salah satu lokasi titik program serasi di Desa Daya Kusuma Kecamatan Muara Sugihan, Sabtu (23/11/219), ditemukan ada beberapa titik pekerjaan yang diduga di kerjakan asal-asalan saja.
Pasalnya belum beberapa bulan bangunan tersebut selesai, sudah megalami kerusakan di beberapa titik bangunan bahkan ada yang ambruk.
Ketua UPKK Desa Daya Kusuma Poniman, membenarkan banyaknya kerusakan yang terjadi di beberapa pembangunan Program SERASI tersebut.
“Memang benar ada beberapa titik pekerjaan yang rusak, tetapi kami akan perbaiki. Karena masi ada masa pemeliharaannya,” katanya, saat ditulis Senin (25/11/2019).
Ketua AMUNISI Banyuasin Efriadi Efendi saat ditemui oleh awak media mengatakan, dalam hal ini mereka akan berkordinasi dengan penegak hukum dan pihak-pihak lain yang terkait dalam program ini.
“Kita akan minta penegak hukum untuk usut tuntas semua penyelewengan dana Program SERASI didesa Daya kusuma ini " tegasnya.
Pewarta : Agus
Redaksi.www.dutasumsel.com