masukkan script iklan disini
Lahat.Ds, --- Setelah memakan korban akibat ditimbulkan karena Hiburan malam baik penonton maupun biduan tempel, pesta pernikahan dengan memakai jasa Orgen Tunggal dimainkan sekitar pukul 21 malam sehingga mendatangkan biduan tempel yang entah datang dari mana asalnya.
Subhan S.S.TP.MSi Camat Lahat, ketika disambangi Awak Media pada 20/11 menyingkapi masalah ini, beliau angkat bicara " memang sangat disayang kan dengan beberapa kasus kematian diakibatkan hal ini, seharusnya tidak memakan korban. Dahulunya sebelum adanya Biduan Tempel, pesta walau malam hari tidak terjadi hal- hal yang di inginkan alias adem ayem saja." ujar Camat.
Beliau menghimbau kepada Owner Organ Tunggul" bukan tidak boleh mainkan alat musik tersebut, ada aturannya apalagi saat ini lagi digodok Perda berisikan aturan main dimulai pukul 06:00 wib hingga pukul 18:00 Kita tunggu keputusan tersebut untuk diterapkan sehingga bila aturan ini berlaku Insya Allah daerah kita aman setiap ada acara pernikahan" tandas Camat penuh harap.
Pewarta: Novita/ Idham
Redaksi.www.dutasumsel.com
Subhan S.S.TP.MSi Camat Lahat, ketika disambangi Awak Media pada 20/11 menyingkapi masalah ini, beliau angkat bicara " memang sangat disayang kan dengan beberapa kasus kematian diakibatkan hal ini, seharusnya tidak memakan korban. Dahulunya sebelum adanya Biduan Tempel, pesta walau malam hari tidak terjadi hal- hal yang di inginkan alias adem ayem saja." ujar Camat.
Beliau menghimbau kepada Owner Organ Tunggul" bukan tidak boleh mainkan alat musik tersebut, ada aturannya apalagi saat ini lagi digodok Perda berisikan aturan main dimulai pukul 06:00 wib hingga pukul 18:00 Kita tunggu keputusan tersebut untuk diterapkan sehingga bila aturan ini berlaku Insya Allah daerah kita aman setiap ada acara pernikahan" tandas Camat penuh harap.
Pewarta: Novita/ Idham
Redaksi.www.dutasumsel.com