• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Polres Ogan Ilir Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Musi 2019

    Rabu, 23 Oktober 2019, Oktober 23, 2019 WIB Last Updated 2019-10-23T05:37:35Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Dutasumsel.com.INDRALAYA, --Polres Ogan Ilir mengelar apel gelar Pasukan Ops Zebra Musi 2019 yang digelar di Halaman Mapolres Ogan Ilir,  Rabu(23/10/2019) pagi.
    Apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmuji SIK,MH dengan dihadiri Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, unsur TNI dari Kodim 0402 OKI/OI,Peserta upacara diikuti anggota Polres Ogan Ilir Dinas Perhubungan Ogan Ilir,Pol PP,Damkar Kabupaten Ogan Ilir.
    Untuk diketahui, Ops Zebra Musi 2019 akan berlangsung dari tanggal 23 Oktober hingga 5 November 2019
    Dan Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Ogan Ilir kembali menggelar Operasi Zebra Musi pada 23 Oktober sampai 5 November 2019 mendatang, yang juga digelar serentak di seluruh Indonesia.
    Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmuji S.IK,MH melalui Kasatlantas Polres Banyuasin, AKP Desy Ariyanti,SH, MH,menuturkan operasi ini rutin dilakukan setiap tahun dan lebih mengutamakan penegakan hukum bagi para pelanggar lalu lintas.

    “Kita akan mulai melaksanakan Operasi Zebra Musi 2019 pada Rabu tepatnya 23 Oktober 2019. Sebelum itu kita juga melaksanakan apel gelar pasukan,” ujar Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Desy Ariyanti,SH, MH saat dikonfirmasi, 

    Kasat Lantas melanjutkan, pelanggaran yang ditindak yakni pengendara roda dua maupun roda empat yang menggunakan telepon genggam saat berkendara, karena bisa berakibat fatal.

    “Adapun sasaran yang akan ditindak seperti menggunakan ponsel saat berkendara, berboncengan lebih dari dua orang, berkendara dalam kondisi mabuk dan pengemudi yang melawan arus,” tuturnya.

    Masih kata AKP Desy Ariyanti, selain itu juga pelanggaran kasat mata lainnya, seperti tidak menggunakan helm SNI dan juga pengendara yang melaju melebihi kecepatan maksimum, dalam arti ugal-ugalan.

    “Ada 7 prioritas yang akan kita tindak dalam operasi ini, yang tentunya berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal bagi pengendara dan pengguna jalan lainnya,” jelasnya.

    Kasat Lantas mengungkapkan, pihaknya juga melibatkan unsur gabungan TNI, Dishub dan unsur terkait lainnya. “Razia kelengkapan anggota polisi ini rutin dilakukan. Karena bagi penegak hukum, sebelum kemasyarakat ia harus patuhi dulu aturan berlalu lintas,” tegasnya.

    Sumber Kasubaghumas Polres OI
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini