masukkan script iklan disini
Dutasumsel.com.INDRALAYA, - Naas nasib Mariyanto (35) warga Depok Rejo Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah Propinsi Lampung dirampok dijalan Lintas Timur Sumatera tepatnya didepan SMA Negeri 1 Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir,Jum'at (23/08/2019).
Kepada awak media Mariyanto menuturkan, Sebelum kejadian penodongan tersebut, pada saat dirinya dalam perjalanan pulang kelampung sempat Istirahat dan tidur sebentar dimasjid yang ada diKecamatan Tanjung Raja untuk membuang rasa kantuk," habis istirahat dimasjid tersebut saya kembali melanjutkan perjalanan, dan tanpa saya sadari ada 2 orang berboncengan mengikuti saya dan tepat depan sekolahan itu motor saya diterjang kemudian terjatuh,"katanya.
Ditambahkannya,"kemudian habis jatuh saya sempat duduk ,seketika itu juga salah satu dari mereka mengarahkan senjata api kebadan saya, 2 kali tidak meletus dan tembakan yang ke 3 baru meletus dan menembus paha saya,saat itu juga mereka ambil sepeda motor tapi motor tidak hidup cuma berhasil ambil dan bawa dompet saya,"ujarnya saat terbaring lemah di Puskesmas Tanjung Raja.
Terpisah Kapolsek Tanjung Raja AKP Arfanol Amri SH melalui Kepala Unit (Kanit) Reskrim Ipda Herman mengatakan Pelakunya masih dalam Penyelidikan ,"Kronologisnya Ketika korban sedang mengendarai sepeda motor Honda Revo warna hitam No. Pol: BE 5075 ID, dari Arah Palembang Menuju ke Lampung, tepat di Jalan Lintas Timur depan SMA Negeri 1 Tanjung Raja tiba tiba dua orang pelaku yang berboncengan, dengan menggunakan sepeda motor Honda Revo warna hitam langsung memepet korban dari sebelah kiri lalu mendorong korban sehingga korban terjatuh,"katanya.
Selanjutnya,"Pelaku mengambil dompet korban yang berisikan STNK Sepeda motor Honda Revo fit warna hitam No. Pol: 5075 ID, SIM C dan Uang sebesar Rp. 1.300.000, kemudian pelaku melarikan diri mengarah kota Kayu Agung,"terangnya.
Masih katanya, " untuk korban sudah di bawa ke Puskesmas Tg Raja oleh Anggota piket SPK bersama masyarakat,"jelasnya.
Pewarta : Darius
Redaksi.www.dutasumsel.com
Kepada awak media Mariyanto menuturkan, Sebelum kejadian penodongan tersebut, pada saat dirinya dalam perjalanan pulang kelampung sempat Istirahat dan tidur sebentar dimasjid yang ada diKecamatan Tanjung Raja untuk membuang rasa kantuk," habis istirahat dimasjid tersebut saya kembali melanjutkan perjalanan, dan tanpa saya sadari ada 2 orang berboncengan mengikuti saya dan tepat depan sekolahan itu motor saya diterjang kemudian terjatuh,"katanya.
Ditambahkannya,"kemudian habis jatuh saya sempat duduk ,seketika itu juga salah satu dari mereka mengarahkan senjata api kebadan saya, 2 kali tidak meletus dan tembakan yang ke 3 baru meletus dan menembus paha saya,saat itu juga mereka ambil sepeda motor tapi motor tidak hidup cuma berhasil ambil dan bawa dompet saya,"ujarnya saat terbaring lemah di Puskesmas Tanjung Raja.
Terpisah Kapolsek Tanjung Raja AKP Arfanol Amri SH melalui Kepala Unit (Kanit) Reskrim Ipda Herman mengatakan Pelakunya masih dalam Penyelidikan ,"Kronologisnya Ketika korban sedang mengendarai sepeda motor Honda Revo warna hitam No. Pol: BE 5075 ID, dari Arah Palembang Menuju ke Lampung, tepat di Jalan Lintas Timur depan SMA Negeri 1 Tanjung Raja tiba tiba dua orang pelaku yang berboncengan, dengan menggunakan sepeda motor Honda Revo warna hitam langsung memepet korban dari sebelah kiri lalu mendorong korban sehingga korban terjatuh,"katanya.
Selanjutnya,"Pelaku mengambil dompet korban yang berisikan STNK Sepeda motor Honda Revo fit warna hitam No. Pol: 5075 ID, SIM C dan Uang sebesar Rp. 1.300.000, kemudian pelaku melarikan diri mengarah kota Kayu Agung,"terangnya.
Masih katanya, " untuk korban sudah di bawa ke Puskesmas Tg Raja oleh Anggota piket SPK bersama masyarakat,"jelasnya.
Pewarta : Darius
Redaksi.www.dutasumsel.com