• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Musim Giling 2019 PTPN 7 Cinta manis tiba, Assisten Umum Domu ; Ratusan ribu ton tebu siap digiling untuk menjadi gula

    Senin, 17 Juni 2019, Juni 17, 2019 WIB Last Updated 2019-06-17T14:03:56Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Dutasumsel.com.INDRALAYA, - Assisten Umum Perseroan Terbatas Pabrik Nusantara PTPN 7 Unit Usaha Cinta Manis Domu Junifer Simanungkalit mengatakan,Rencana giling tebu tahun 2019 sebanyak 732.050 ton, dari jumlah tersebut diharapkan menghasilkan rendemen 7,34 persen atau menghasilkan 53.984 ton Gula Kristal Putih (GKP) I.

    Hal tersebut dikatakannya kepada sejumlah awak media, saat persiapan menjelang buka giling tahun 2019, Senin (17/6/19) diruang kerjanya di PTPN 7 Unit Usaha Cinta Manis Desa Ketiau Lubuk Keliat Ogan Ilir.

    Dikatakan Domu, kondisi batang tebu yang siap panen adalah tebu kering, karena tebu yang banyak mengandung air tidak bisa menjadi gula.

    Sementara kapasitas giling 5.500 Ton Cane Day (TCD). Keberhasilan produksi gula, sangat tergantung dari pemeriharaan tebu.
    ”Dengan pemeliharaan yang maksimal akan menghasilkan tebu berkualitas baik dan tentu saja imbasnya akan menghasilkan produksi gula yang baik juga," ujarnya.

    Lebih lanjut ia menambahkan pelepah yang tidak di bakar atau sersah pelepah yang layu, bisa dimanfaatkan untuk dijadikan pupuk alami.

    Usia tanam tebu mencapai empat tahun, pada tahun pertama bisa panen dengan hasil pertama yang sering disebut PC, tahun kedua bisa dipanen lagi (ratun I), tahun ketiga dipanen (ratun II) dan tahun keempat kembali dipanen dengan kata lain disebut ratun III.

    Tebu yang digiling kemudian diolah menjadi gula merupakan tebu yang ditanam di lima rayon, rayon 1 dan 2 (Burai), rayon 3 dan 4 lokasinya di Cinta Manis dan rayon 5 yang berlokasi di Betung yang menghasilkan Gula Kristal Putih (GKP).

    Saat disinggung masalah pemasaran, menurutnya, setelah tebu diproduksi menjadi gula, dari pabrik di Cinta Manis Ogan Ilir dikirim ke kantor pusat di Lampung setelah itu di laporkan di Kantor Pemasaran Bersama (KPB) di Jakarta, barulah nantinya diteruskan ke Bulog.

    Pewarta : Darius
    Redaksi  : 17/06/2019, dutasumsel.com
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini