masukkan script iklan disini
Dutasumsel.com.LAHAT, -- Kabupaten Lahat selain terkenal keindahan alamnya dengan 100 lebih air terjun dan tak kalah menarik nya terkenal dengan 1000 lebih Situs Megalith, di Kecamatan Pajar Bulan ditemukan sebanyak 500 lebih Megalith.
Minggu yang ceria 29/6 Rombongan Panoramic Of Lahat bersama rekan yang diketuai Mario Andramatic bersama Tim Balai Arkeologi Sumsel diketuai Ibu Kristantin, Mubarak Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi, Rochtri Dosen Univ Udayana Bali, Ronaldi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pagar Alam
Kedatangan rombongan ini meneliti sejarah Tata ruang Komplek Megalitik dan menghetahui pola- pola bangunan megalitik di Kecamatan Pajar Bulan, seperti ditemukan Dolmen yaituMeja Batu untuk meletakan sesajen atau kepala Suku menunjukan bahwa dia kepala Suku.
Dulmen yang berukuran ditengah 308 Cm dan Lebar 182 CM, Tinggi 162 Cm bagian atas memiliki Cekungan
Kristiantin selaku ketua tim Arkeologi Balai Cagar Budaya Sumsel ketika diwawancarai media ini mengatakan " Informasi dari Ibu Leni warga Pajar
Setelah 2010 kita yang kedua Dolmen, 327 titik lokasi penemuaan megalitik
Kita mau data dahulu, tata ruangnya dan nantinya berkerjasama dengan Dinas Kabupaten Lahat, kita selama tiga minggu mengadakan penelitian kita mau data terlebih dahulu.
Dolmen di gunung megang, Pulau Panggung dan Gunung Kaya didesa Pajar Bulan ini termasuk yang besar dan mirip sebenar di Dolmen Benua Raja temuan megalitik lainnya antara lain lumpang batu, lesung batu, batu datar tetralit atau batu besar, batu susun tiga, Arcamegalitik, bilik batu, batu berelief orang berburu, menhir ( batu tegak), diperkirakan sekitar 500 lebih peninggalan megalitik Kecamatan Pagar Bulan, diperkirakan umurnya Abad 10 - 14 Masehi berdasarkan analisis Radio carbodeting diambil dari sampel Arang yang ditemukan dalam lapisan tanah " ujar Kristantin.
Menurut Mario Andramatic" Dalam yang dilakukan di Kecamatan Pajar Bulan melibatkan Arnol dari Dinas Pendidikan Pemkot Pagar Alam, seharusnya ini dilakukan Dinas Kebudayan Pendidikan Kabupaten Lahat dan Pemkab Lahat harus ada Arkeolog karena wilayah Megalit ini di Wilayah Kabupaten Lahat. " tandas Mario penuh harap.
Pewarta : Novita
Redaksi : 29/06/2019, dutasumsel.com
Minggu yang ceria 29/6 Rombongan Panoramic Of Lahat bersama rekan yang diketuai Mario Andramatic bersama Tim Balai Arkeologi Sumsel diketuai Ibu Kristantin, Mubarak Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi, Rochtri Dosen Univ Udayana Bali, Ronaldi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pagar Alam
Kedatangan rombongan ini meneliti sejarah Tata ruang Komplek Megalitik dan menghetahui pola- pola bangunan megalitik di Kecamatan Pajar Bulan, seperti ditemukan Dolmen yaituMeja Batu untuk meletakan sesajen atau kepala Suku menunjukan bahwa dia kepala Suku.
Dulmen yang berukuran ditengah 308 Cm dan Lebar 182 CM, Tinggi 162 Cm bagian atas memiliki Cekungan
Kristiantin selaku ketua tim Arkeologi Balai Cagar Budaya Sumsel ketika diwawancarai media ini mengatakan " Informasi dari Ibu Leni warga Pajar
Setelah 2010 kita yang kedua Dolmen, 327 titik lokasi penemuaan megalitik
Kita mau data dahulu, tata ruangnya dan nantinya berkerjasama dengan Dinas Kabupaten Lahat, kita selama tiga minggu mengadakan penelitian kita mau data terlebih dahulu.
Dolmen di gunung megang, Pulau Panggung dan Gunung Kaya didesa Pajar Bulan ini termasuk yang besar dan mirip sebenar di Dolmen Benua Raja temuan megalitik lainnya antara lain lumpang batu, lesung batu, batu datar tetralit atau batu besar, batu susun tiga, Arcamegalitik, bilik batu, batu berelief orang berburu, menhir ( batu tegak), diperkirakan sekitar 500 lebih peninggalan megalitik Kecamatan Pagar Bulan, diperkirakan umurnya Abad 10 - 14 Masehi berdasarkan analisis Radio carbodeting diambil dari sampel Arang yang ditemukan dalam lapisan tanah " ujar Kristantin.
Menurut Mario Andramatic" Dalam yang dilakukan di Kecamatan Pajar Bulan melibatkan Arnol dari Dinas Pendidikan Pemkot Pagar Alam, seharusnya ini dilakukan Dinas Kebudayan Pendidikan Kabupaten Lahat dan Pemkab Lahat harus ada Arkeolog karena wilayah Megalit ini di Wilayah Kabupaten Lahat. " tandas Mario penuh harap.
Pewarta : Novita
Redaksi : 29/06/2019, dutasumsel.com