masukkan script iklan disini
Dutasumsel.com.MUBA, - Pembunuhan Gadis bernama Vera Oktaria (20) yang diduga dimutilasi oleh oknum kekasihnya sendiri, kesehariannya bekerja disalah satu Mini Market ,tepatnya Mini Market Jalan Jendral Sudirman 3 Palembang ,Sumatera Selatan.
Korban Ditemukan disalah satu penginapan yang berlokasi di Kabupaten Musi Banyuasin tepatnya di penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin Muba, Jum'at (10/5/2019). korban diduga dibunuh pada hari Rabu (8/5/2019) oleh tersangka berinisial "DN" yang diduga memiliki hubungan Khusus dengan Korban Vera Oktaria (20).
Penemuan mayat Korban Vera Oktaria (20) meninggalkan bekas pilu yang sangat mendalam terutama orang tua Korban ,yang pada saat mendengar kabar bahwa penemuan mayat tanpa identitas itu adalah anaknya Vera Oktaria (20).
Ibunda korban yang bernama Suhartini (50) tak kuasa membendung air mata ketika meratapi jenazah anaknya yang tak bernyawa pulang dengan keadaan seperti itu, Matanya sembab dan air mata masih menetes di pipinya, seakan mengungkapkan betapa dalam kesedihan yang dirasakan ibu empat orang anak ini. Bahkan Tini, tidak sanggup mengantar jenazah Vera ke tempat peristirahatannya yang terakhir di tempat pemakaman umum (TPU) Naga Swidak Plaju kota Palembang.
Warga Jalan Tangga Takat Lorong Indah Karya Plaju kota Palembang ini hanya terduduk lemah di rumahnya dengan ditemani pihak keluarga, kerabat dan tetangga yang terus bergantian menghiburnya.
Menurut informasi yang dihimpun awak media ,korban pergi selepas pulang bekerja sekitar pukul 23.00 Wib mengenakan motor sendirian. Menurut salah satu rekan kerja korban sebut saja Bunga-red mengatakan," korban baru satu minggu bekerja ,dan setahu saya korban orangnya ramah, mudah bergaul dan sangat terkesan tidak ada masalah sama sekali," dikatakan rekan korban kepada awak media.
Sementara itu Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat dikonfirmasi perihal apakah sudah ada titik terang terkait tersangka yang secara keji telah membunuh gadis yang bernama Vera Oktaria (20).
"berdasarkan keterangan para saksi sudah 6 saksi yang menguatkan kepada tersangkanya dan hasil pemeriksaan Ilmiah melalui INAFIS di dapat Sidik Jari dari Pegangan pintu kamar mandi dan ditemukan identitas orang yang diduga sebagi pelakunya, walaupun penyidik tetap berpegang pada praduga tak bersalah, "dikatakan Kapolda kepada awak media.
Sementara itu terkait diduga Tersangka Pembunuhan yang dimana adalah seorang Oknum TNI Pangdam II/Swj melalui Djohan Darmawan Kapendam II/ Swj saat dikonfirmasi Dutasumsel.com menerangkan, "yang bersangkutan adalah siswa Sartaif di Rindam II/ Baturaja yang melakukan THTI ( Tidak Hadir Tanpa Ijin ),"terangnya kepada Dutasumsel.com Sabtu (11/5/2019).
Ia juga menambahkan ,"Sampai saat ini pihak Pomdam II/Sriwijaya bersama Polda Sumsel sedang melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus pembunuhan yg diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI. Yang mana dalam hal ini pihak Kodam II/Swj akan melakukan tindakan sesuai hukum yang berlaku apabila ada anggotanya yang melakukan tindakan Pidana,"Tukasnya.
Pewarta : Riyan
Redaksi,11.05.2019,dutasumsel.com
Korban Ditemukan disalah satu penginapan yang berlokasi di Kabupaten Musi Banyuasin tepatnya di penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin Muba, Jum'at (10/5/2019). korban diduga dibunuh pada hari Rabu (8/5/2019) oleh tersangka berinisial "DN" yang diduga memiliki hubungan Khusus dengan Korban Vera Oktaria (20).
Penemuan mayat Korban Vera Oktaria (20) meninggalkan bekas pilu yang sangat mendalam terutama orang tua Korban ,yang pada saat mendengar kabar bahwa penemuan mayat tanpa identitas itu adalah anaknya Vera Oktaria (20).
Ibunda korban yang bernama Suhartini (50) tak kuasa membendung air mata ketika meratapi jenazah anaknya yang tak bernyawa pulang dengan keadaan seperti itu, Matanya sembab dan air mata masih menetes di pipinya, seakan mengungkapkan betapa dalam kesedihan yang dirasakan ibu empat orang anak ini. Bahkan Tini, tidak sanggup mengantar jenazah Vera ke tempat peristirahatannya yang terakhir di tempat pemakaman umum (TPU) Naga Swidak Plaju kota Palembang.
Warga Jalan Tangga Takat Lorong Indah Karya Plaju kota Palembang ini hanya terduduk lemah di rumahnya dengan ditemani pihak keluarga, kerabat dan tetangga yang terus bergantian menghiburnya.
Menurut informasi yang dihimpun awak media ,korban pergi selepas pulang bekerja sekitar pukul 23.00 Wib mengenakan motor sendirian. Menurut salah satu rekan kerja korban sebut saja Bunga-red mengatakan," korban baru satu minggu bekerja ,dan setahu saya korban orangnya ramah, mudah bergaul dan sangat terkesan tidak ada masalah sama sekali," dikatakan rekan korban kepada awak media.
Sementara itu Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat dikonfirmasi perihal apakah sudah ada titik terang terkait tersangka yang secara keji telah membunuh gadis yang bernama Vera Oktaria (20).
"berdasarkan keterangan para saksi sudah 6 saksi yang menguatkan kepada tersangkanya dan hasil pemeriksaan Ilmiah melalui INAFIS di dapat Sidik Jari dari Pegangan pintu kamar mandi dan ditemukan identitas orang yang diduga sebagi pelakunya, walaupun penyidik tetap berpegang pada praduga tak bersalah, "dikatakan Kapolda kepada awak media.
Sementara itu terkait diduga Tersangka Pembunuhan yang dimana adalah seorang Oknum TNI Pangdam II/Swj melalui Djohan Darmawan Kapendam II/ Swj saat dikonfirmasi Dutasumsel.com menerangkan, "yang bersangkutan adalah siswa Sartaif di Rindam II/ Baturaja yang melakukan THTI ( Tidak Hadir Tanpa Ijin ),"terangnya kepada Dutasumsel.com Sabtu (11/5/2019).
Ia juga menambahkan ,"Sampai saat ini pihak Pomdam II/Sriwijaya bersama Polda Sumsel sedang melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus pembunuhan yg diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI. Yang mana dalam hal ini pihak Kodam II/Swj akan melakukan tindakan sesuai hukum yang berlaku apabila ada anggotanya yang melakukan tindakan Pidana,"Tukasnya.
Pewarta : Riyan
Redaksi,11.05.2019,dutasumsel.com