masukkan script iklan disini
Dutasumsel.com.MUBA, - Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) telah dipercaya sebagai Tuan Rumah Pelaksanaan Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke-13 Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada tanggal 24-28 Juni 2019 mendatang.
Guna memantapkan persiapan, hari ini Selasa (21/5/2019) bertempat di Ruang Rapat Searasan Sekate, Pemkab Muba kembali gelar Rapat Koordinasi dipimpin langsung oleh Bupati Muba, H Dodi Reza Alex Noerdin dan yang dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi, Perwakilan Forkominda, TNI dan Polres, Para Asisten, Kepala PD Kabupaten Muba serta Ketua KTNA Provinsi Sumsel dan Ketua KTNA Kabupaten Muba beserta rombongan.
Dalam arahan Bupati, diminta pelaksanaan Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel di Kabupaten Muba agar menjadi Pelaksana Terbaik Se Indonesia. Dan walaupun ini event kelas provinsi namun rasanya harus nasional.
"Muba sudah ditetapkan jadi tuan rumah Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel, maka harus berupaya semaksimal mungkin menjadi pelaksana terbaik, namun harus kita fahami dahulu terbaik dalam sisi apa, sehingga Para OPD yang dan panitia besar dapat melaksanakan dengan baik, "ujar Dodi.
Dikatakan Dodi bahwa perlu difahami bahwa event Peda KTNA ini bukan hanya sehari saja namun akan berlangsung selama lima hari dan melibatkan peserta ribuan orang. Nantinya Kota Sekayu dan sekitarnya akan diramaikan hulu-hilir para peserta. Jadi bukan hanya saat pembukaan acara saja tapi saat berlangsung dan sampai penutupan harus menjadi perhatian yang wajib dimaksimalkan.
"Oleh karena itu pada event ini kita harus memberikan pelayanan yang konsisten kepada seluruh peserta Peda KTNA, baik itu mengenai akomodasi, bagaimana kondisi homestay nya baik kelancaran listrik dan air bersihnya, konsumsinya kemudian LO harus standy sebagai penghubung informasi yang terintegrasi baik ke Kepolisian, TNI dan Tim Medis, maka harus ada Pusat Emergency Center nya. Kemudian juga pastikan program perlombaan acara tersebut yang bagus dan menarik mulai dari opening dan closing ceremony, "beber orang nomor satu di Kabupaten Muba ini.
Selain itu Dodi juga menghimbau agar OPD terkait dalam kepanitiaan agar memperhatikan time schedule nya, agar dapat dikoordinasikan terus, mengingat akan ada libur cuti lebaran yang selama 10 hari , maka saya minta kepada seluruh panitia kesiapan pelaksaannya KTNA ini seminggu sebelum Hari H sudah jelas harus kelar dan Minimal H -3 semuanya sudah siap semuanya.
Sementara itu Ketua KTNA Sumsel, H Basir mengapresiasi atas paparan persiapan yang telah disampaikan Pemkab Muba. Dirinya yakin Pemkab Muba akan mampu menjadi Tuan Rumah Terbaik di Indonesia.
"Terlihat dari paparan semua persiapan sudah on the track dan kami yakin tuntas, namun perlu diingat karena Peda KTNA ini dilaksanakan tiga tahun sekali kemudian ada 17 Daerah Se Sumsel maka jangan sia-siakan kesempatan ini, butuh waktu kemungkinan 50 tahun lagi Kabupaten Muba bisa kembali menjari tuan rumah. Maka mari kita perhatikan bersama untuk pelayanan tamu dan kebutuhan para peserta, "pesan Basir.
Menurut Ketua KTNA Muba yang sekaligus sebagai Ketua DPRD Muba, Abusari Burhan SH mengatakan, untuk menyukseskan acara tersebut, DPRD telah menganggarkan dana Rp 8,7 milar untuk kepentingan pelaksanaan Peda KTNA.
“Kami berharap Muba bisa menjadi tuan rumah yang terbaik se-Indonesia, karena pada prinsipnya kita siap bahu membahu menyukseskan KTNA di Muba, seluruh OPD agar tidak hanya membebankan kepada Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan saja namun semuanya wajib bertanggung jawab menyukseskan, "ungkapnya.
Menurut Laporan Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan Ir A Thamrin dari 2665 peserta, 1500 diantaranya berasal dari Kecamatan dalam Kabupaten Muba. Event ini juga direncanakan akan dibuka oleh Menteri Pertanian RI namun masih dalam koordinasi dengan pihak Kementerian Pertanian.
"Pembukaan dan penutupan kita pusatkan di Lapangan Gelanggang Remaja Sekayu," ujarnya.
Adapun sebagai tempat perlombaan yakni Stable Berkuda Sekayu, Lapangan Gelanggang Remaja Sekayu, Kolam Renang Tirta Randik, dan Taman Toga Kelurahan Mangun Jaya Kecamatan Babat Toman.
"Untuk Homestay disiapkan bagi para peserta berlokasi di Kelurahan Balai Agung, Serasan Jaya, Kayuara dan Soak Baru, kemudian untuk tamu dan undangan vip penginapan dan hotel sudah juga kita siapkan berlokasi di Kota Sekayu, "jelas Thamrin.
Selanjutnya Plt Kepala Dispopar Kabupaten Muba, Muhammad Faris SSTP MM memaparkan bahwa Instansinya lah yang bertanggung jawab untuk opening dan closing ceremony.
"Pada acara pembukaan akan ada barisan defile dari perwakilan peserta Peda KTNA Kota/Kabupaten Se Sumsel. Sementara untuk acara hiburan akan dimeriahkan oleh artis ibukota yaitu Siti Badriah dan acara penutupan dihibur oleh Cita Citata, dengan artis pendukung yaitu Risma KDI, Viola Arsa dan Solution Band, "paparnya.
Pewarta : Riyan
Redaksi : 21.05.2019,dutasumsel.com
Guna memantapkan persiapan, hari ini Selasa (21/5/2019) bertempat di Ruang Rapat Searasan Sekate, Pemkab Muba kembali gelar Rapat Koordinasi dipimpin langsung oleh Bupati Muba, H Dodi Reza Alex Noerdin dan yang dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi, Perwakilan Forkominda, TNI dan Polres, Para Asisten, Kepala PD Kabupaten Muba serta Ketua KTNA Provinsi Sumsel dan Ketua KTNA Kabupaten Muba beserta rombongan.
Dalam arahan Bupati, diminta pelaksanaan Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel di Kabupaten Muba agar menjadi Pelaksana Terbaik Se Indonesia. Dan walaupun ini event kelas provinsi namun rasanya harus nasional.
"Muba sudah ditetapkan jadi tuan rumah Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel, maka harus berupaya semaksimal mungkin menjadi pelaksana terbaik, namun harus kita fahami dahulu terbaik dalam sisi apa, sehingga Para OPD yang dan panitia besar dapat melaksanakan dengan baik, "ujar Dodi.
Dikatakan Dodi bahwa perlu difahami bahwa event Peda KTNA ini bukan hanya sehari saja namun akan berlangsung selama lima hari dan melibatkan peserta ribuan orang. Nantinya Kota Sekayu dan sekitarnya akan diramaikan hulu-hilir para peserta. Jadi bukan hanya saat pembukaan acara saja tapi saat berlangsung dan sampai penutupan harus menjadi perhatian yang wajib dimaksimalkan.
"Oleh karena itu pada event ini kita harus memberikan pelayanan yang konsisten kepada seluruh peserta Peda KTNA, baik itu mengenai akomodasi, bagaimana kondisi homestay nya baik kelancaran listrik dan air bersihnya, konsumsinya kemudian LO harus standy sebagai penghubung informasi yang terintegrasi baik ke Kepolisian, TNI dan Tim Medis, maka harus ada Pusat Emergency Center nya. Kemudian juga pastikan program perlombaan acara tersebut yang bagus dan menarik mulai dari opening dan closing ceremony, "beber orang nomor satu di Kabupaten Muba ini.
Selain itu Dodi juga menghimbau agar OPD terkait dalam kepanitiaan agar memperhatikan time schedule nya, agar dapat dikoordinasikan terus, mengingat akan ada libur cuti lebaran yang selama 10 hari , maka saya minta kepada seluruh panitia kesiapan pelaksaannya KTNA ini seminggu sebelum Hari H sudah jelas harus kelar dan Minimal H -3 semuanya sudah siap semuanya.
Sementara itu Ketua KTNA Sumsel, H Basir mengapresiasi atas paparan persiapan yang telah disampaikan Pemkab Muba. Dirinya yakin Pemkab Muba akan mampu menjadi Tuan Rumah Terbaik di Indonesia.
"Terlihat dari paparan semua persiapan sudah on the track dan kami yakin tuntas, namun perlu diingat karena Peda KTNA ini dilaksanakan tiga tahun sekali kemudian ada 17 Daerah Se Sumsel maka jangan sia-siakan kesempatan ini, butuh waktu kemungkinan 50 tahun lagi Kabupaten Muba bisa kembali menjari tuan rumah. Maka mari kita perhatikan bersama untuk pelayanan tamu dan kebutuhan para peserta, "pesan Basir.
Menurut Ketua KTNA Muba yang sekaligus sebagai Ketua DPRD Muba, Abusari Burhan SH mengatakan, untuk menyukseskan acara tersebut, DPRD telah menganggarkan dana Rp 8,7 milar untuk kepentingan pelaksanaan Peda KTNA.
“Kami berharap Muba bisa menjadi tuan rumah yang terbaik se-Indonesia, karena pada prinsipnya kita siap bahu membahu menyukseskan KTNA di Muba, seluruh OPD agar tidak hanya membebankan kepada Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan saja namun semuanya wajib bertanggung jawab menyukseskan, "ungkapnya.
Menurut Laporan Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan Ir A Thamrin dari 2665 peserta, 1500 diantaranya berasal dari Kecamatan dalam Kabupaten Muba. Event ini juga direncanakan akan dibuka oleh Menteri Pertanian RI namun masih dalam koordinasi dengan pihak Kementerian Pertanian.
"Pembukaan dan penutupan kita pusatkan di Lapangan Gelanggang Remaja Sekayu," ujarnya.
Adapun sebagai tempat perlombaan yakni Stable Berkuda Sekayu, Lapangan Gelanggang Remaja Sekayu, Kolam Renang Tirta Randik, dan Taman Toga Kelurahan Mangun Jaya Kecamatan Babat Toman.
"Untuk Homestay disiapkan bagi para peserta berlokasi di Kelurahan Balai Agung, Serasan Jaya, Kayuara dan Soak Baru, kemudian untuk tamu dan undangan vip penginapan dan hotel sudah juga kita siapkan berlokasi di Kota Sekayu, "jelas Thamrin.
Selanjutnya Plt Kepala Dispopar Kabupaten Muba, Muhammad Faris SSTP MM memaparkan bahwa Instansinya lah yang bertanggung jawab untuk opening dan closing ceremony.
"Pada acara pembukaan akan ada barisan defile dari perwakilan peserta Peda KTNA Kota/Kabupaten Se Sumsel. Sementara untuk acara hiburan akan dimeriahkan oleh artis ibukota yaitu Siti Badriah dan acara penutupan dihibur oleh Cita Citata, dengan artis pendukung yaitu Risma KDI, Viola Arsa dan Solution Band, "paparnya.
Pewarta : Riyan
Redaksi : 21.05.2019,dutasumsel.com