masukkan script iklan disini
INDRALAYA, DS , — Guna untuk meningkatkan hasil pertanian khususnya persawahan dan mendukung target UPSUS Pemprov Sumsel, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ogan Ilir H Hasnandar Setiawan, SE., MM saat di sambangi Dutasumsel.com Jumat 8/3 mengatakan bibit padi IP 200 merupakan benih varietas makongga yang cocok ditanam dilahan rawa yang demografinya kerap berubah tergantung musim kemarau dan penghujan, selain itu bibit ini menghasilkan beras yang rasanya pulen dan disenangi masyarakat banyak.
Masyrakat menyambut baik dengan adanya bibit padi IP200 karena sangat menguntungkan di bandingkan dengancara tanam reguler sebab IP200 bisa di Tanam dua kali dalam.setahun dibandingkan dengan cara Tanam Reguler jadi Masyarakat sangat berterimakasih atas bantuan bibit IP 200 yang diberikan secara Gratis dari Pemerintah daerah Ogan Ilir.
Walaupun masyarakat berangapan bahwa di kabupaten Ogan Ilir ngak mungkin ada Tanam Padi sampai duakali setahun, setelah diberikan penyuluhan oleh Tenaga-Tenaga Penyuluh dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ogan Ilir akhirnya Masyarakat mau menerima jenis varietas IP200 dengan hasil yang sangat memuaskan.
“Ini cocok ditanam dilahan basah dan kering, seperti di Desa Suak Batok dengan 25 kg per ha, 900 kg Dolomit, Orea 100 kg diperkirakan nanti panennya per hektar mencapai 5, 8 ton gabah kering. Bibit padi ini ditebar secara gratis kepada masyarakat. Kita pilih warga Desa Suak Batok Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, dikarenakan daerah tersebut mayoritas perekonomiannya dengan cara bercocok tanam. Kita sangat mengharapkan warga dalam satu tahun bisa tanam 2 kali dan bisa panen 2 kali, guna mendukung swasembada beras di OI dan Sumsel umumnya,” kata Kadis Pertanian OI Hasnandar saat di sambangi diruangannya, Jumat 8/3/2019,dengan pembagian bibit sawah gratis jenis IP 200 bisa mendukung produksi beras di OI dan Sumsel umumnya,”kalau bisa swasembada pangan artinya kesejahteraan masyarakatnya meningkat,”jelasnya kepad Dutasumsel.com
“Ini cocok ditanam dilahan basah dan kering, seperti di Desa Suak Batok dengan 25 kg per ha, 900 kg Dolomit, Orea 100 kg diperkirakan nanti panennya per hektar mencapai 5, 8 ton gabah kering. Bibit padi ini ditebar secara gratis kepada masyarakat. Kita pilih warga Desa Suak Batok Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, dikarenakan daerah tersebut mayoritas perekonomiannya dengan cara bercocok tanam. Kita sangat mengharapkan warga dalam satu tahun bisa tanam 2 kali dan bisa panen 2 kali, guna mendukung swasembada beras di OI dan Sumsel umumnya,” kata Kadis Pertanian OI Hasnandar saat di sambangi diruangannya, Jumat 8/3/2019,dengan pembagian bibit sawah gratis jenis IP 200 bisa mendukung produksi beras di OI dan Sumsel umumnya,”kalau bisa swasembada pangan artinya kesejahteraan masyarakatnya meningkat,”jelasnya kepad Dutasumsel.com
Pewarta : Sanditya
Redaksi : Dutasumsel