• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Habib Luthfi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid An Nabawi Unsri

    Jumat, 29 Maret 2019, Maret 29, 2019 WIB Last Updated 2019-03-29T09:25:01Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    INDRALAYA , DS,-- Sebagai langkah untuk menyemarakkan syiar Islam dan kehidupan keagamaan di kampus, Unsri melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid An Nabawi sekaligus memperingati Isra Mikraj di Kampus Indralaya, Jumat (29/3/2019).

    Acara dihadiri langsung oleh Rektor Unsri Prof. Dr.Anis Saggaf, MSCE. Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Alfi Syahri mahasiswa Bahasa Indonesia FKIP Unsri.
    Hadir juga pada kesempatan itu Maulana Al Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya. Hadir juga mantan Rektor Unsri Prof. Machmud Hasyim, MME. Pada sambutannya Anis mengemukakan, Unsri dan semua penghadir.mengucapkan terimakasih atas kehadiran tokoh sufi Habib Luthfi.

    Rektor Unsri Prof. Dr.Anis Saggaf, MSCE mengatakan, saat ini Unsri memiliki 31 000 mahasiswa tetapi masjid yang ada baru mampu menampung 1200 mahasiswa.

    “Oleh karena itu pimpinan Unsri memerlukan pengembangannya, Masjid yang akan dibangun mirip masjid Nabawi dengan nama An Nabawi. Waktu pembangunan direncanakan selama 4 tahun mendatang,” jelasnya.

    Sementara, Gubernur Sumsel  H Herman Deru diwakili oleh Asisten III Dr Ahmad Najib mengemukakan, Sumsel adalah provinsi yang sangat kondusif dalam kehidupan keagamaan. “Diharapkan agar menjelang pemilu ini agar dapat menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” harapnya.

    Dimyati Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan, Dr. Muhammad sebelum memulai sambutan mengajak mendoakan para syuhada yang gugur pada tragedi di Selandia Baru. Di samping itu dia mengharapkan mesjid ini akan menjadi pusat peradaban di masa depan.

    Semantara itu, Habib Luthfi dalam tausiyahnya mengharapkan generasi muda dapat mempersiapkan diri menghadapi tantangan ke depan yang makin berat.

    “Surat Al Isra yang didahului dengan Subhana menjadi isyarat bahwa ayat ini memberi pesan kedepankan dulu iman baru akal. Kalau iman sudah kuat maka akal akan tunduk mengikuti,” jelasnya.

    Habib menguraikan betapa Nur Muhammad yang mendasari semua awal penciptaan baik Arasy, matahari, surga dan lain lain. Dan yang istimewa ruh itu juga yang bersemayam pada kaum mukmin.

    “Dengan mengedepankan iman maka dapat meyakini bahwa Rasulullah bisa mikraj melewati galaksi dan semuanya tapi tubuh mulia itu tidak hancur menghadap Allah SWT,” urainya.

    Ia menambahkan, apa yang disunahkan Rasul termasuk ketika masuk WC dengan mendahulukan kaki kiri maka akan menyelamatkan jantung sebelah kanan. Termasuk sunah makan dengan menggunakan jari jari karena mengaktifkan enzim. Semua yang dilakukan Rasul ternyata selaras dengan ilmu pengetahuan sampai saat ini.

    Kemudian diuraikan tentang perjalan dari masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Hikmah dimuliakannya air zamzam, hajar aswad dan lain lain yang dimuliakan Nabi.

    “Coba kalau kita semua bercermin kepada Rasulullah maka aman dunia, kata beliau. Sehingga kita terhindar dari segala bentuk perpecahan,” himbaunya.

    Usai tausyiah dilanjutkan dengan doa bersama dan sekaligus peletakan batu pertama Masjid An Nabawi.

    Pewarta : Nyanyu
    Redaksi,29/03/19,dutasimsel.com

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini