masukkan script iklan disini
INDRALAYA, DS,- Warga Desa Muara Dua Kecamatan Pemulutan Barat
Sapar(64) yang keseharianya sebagai petani itu tenggelam di sungai Ogan saat nyatang perahu terpeleset lalu jatuh Tenggelam dan hanyut dipinggiran Sungai Ogan sekitar jam 16.00 wib rabu sore(27/2) desa muara dua kecamatan pemulutan barat hingga berita ini ditayangkan belum ditemukan.

Kepala BPBD OI Jumhuri S.sos, saat dikonfirmasi melalui phonselnya,kamis(28/2) mengatakan, bukan diduga lagi memang tenggelam sekitar jam 16.00 wib selasa(27/2) tim kita sudah bergerak dari kemaren
Untuk pencarian menyisir terus dipinggiran sungai ogan untuk menemukan korban tersebut."ucapnya"
Lanjutnya,tim pertama sebanyak tujuh orang yang kemarin bertugas mencari korban hari ini kita tarik dan digantikan dengan tim kedua sebanyak tujuh orang juga dan saya langsung yang mengambil apel pergantian tim tersebut dilokasi tenggelamnya korban sekitar jam 12.00 wib siang tadi.
Dari Satker juga ada tim SAR palembang juga sudah turun dari semalam sekitar jam 21.00 wib untuk pencarian korban sapar(64) yang tenggelam disungai ogan. Adapun kronologis kejadiannya, korban tersebut sudah biasa menyatang perahu dan terpeleset satangnyo dan ahirnya nyampak dari perahu menurut saksi mato anaknya sendiri begitu.
Kita tetap stanbay menyisir pinggiran sungai ogan tersebut sampai dapat siapa tau jasad korbang ngambang disungai.
Dan saya juga tekankan kepada tim agar bekerja berdasarkan SOP jaga keselamatan, jangan kito nak nyelamatkan yang laen kito dewek jadi korban, jadi kita satu komando karna dilokasi ada ketua dan dengarkan arahan ketua tim dan ketua tim juga berkordinasi dengan pak kades dan kalo malam sudah tidak memungkinkan untuk pencarian ya istirahat jangan memaksakan diri karna kalo malam resiko bahayanya lebih besar. Tim kita akan terus mencari sampai korban tengelam tersebut ditemukan."ungkap Jumhuri kepala BPBD Kab.OI".
Sapar(64) yang keseharianya sebagai petani itu tenggelam di sungai Ogan saat nyatang perahu terpeleset lalu jatuh Tenggelam dan hanyut dipinggiran Sungai Ogan sekitar jam 16.00 wib rabu sore(27/2) desa muara dua kecamatan pemulutan barat hingga berita ini ditayangkan belum ditemukan.

Kepala BPBD OI Jumhuri S.sos, saat dikonfirmasi melalui phonselnya,kamis(28/2) mengatakan, bukan diduga lagi memang tenggelam sekitar jam 16.00 wib selasa(27/2) tim kita sudah bergerak dari kemaren
Untuk pencarian menyisir terus dipinggiran sungai ogan untuk menemukan korban tersebut."ucapnya"
Lanjutnya,tim pertama sebanyak tujuh orang yang kemarin bertugas mencari korban hari ini kita tarik dan digantikan dengan tim kedua sebanyak tujuh orang juga dan saya langsung yang mengambil apel pergantian tim tersebut dilokasi tenggelamnya korban sekitar jam 12.00 wib siang tadi.
Dari Satker juga ada tim SAR palembang juga sudah turun dari semalam sekitar jam 21.00 wib untuk pencarian korban sapar(64) yang tenggelam disungai ogan. Adapun kronologis kejadiannya, korban tersebut sudah biasa menyatang perahu dan terpeleset satangnyo dan ahirnya nyampak dari perahu menurut saksi mato anaknya sendiri begitu.
Kita tetap stanbay menyisir pinggiran sungai ogan tersebut sampai dapat siapa tau jasad korbang ngambang disungai.
Dan saya juga tekankan kepada tim agar bekerja berdasarkan SOP jaga keselamatan, jangan kito nak nyelamatkan yang laen kito dewek jadi korban, jadi kita satu komando karna dilokasi ada ketua dan dengarkan arahan ketua tim dan ketua tim juga berkordinasi dengan pak kades dan kalo malam sudah tidak memungkinkan untuk pencarian ya istirahat jangan memaksakan diri karna kalo malam resiko bahayanya lebih besar. Tim kita akan terus mencari sampai korban tengelam tersebut ditemukan."ungkap Jumhuri kepala BPBD Kab.OI".
Pewarta : Snd Red
Editor/ Redaksi : Dutasumsel