masukkan script iklan disini
Poto Ilustrasi
INDRALAYA, DS,- Seorang Bidan sebut saja namanya Bunga (25) warga Pelabuhan Dalam, yang bekerja di Puskesdes Desa Simpang Pelabuhan dalam Kecamatan Pemulutan kabupaten Ogan Ilir menjadi korban pencurian dengan kekerasan disertai dengan pemerkosaan, Selasa (18/1) sekitar pukul 01.00 WIB.
Berdasarkan informasi dari korban pada saat korban sedang berada di poskesdes tempat bekerja dan menginap bersama dengan 1 orang anaknya yang baru berumur 9 bulan. Korban dalam keadaan tertidur bersama anaknya dengan lampu yang sudah dimatikan, lalu datang pelaku yang langsung menutup kepala korban dengan menggunakan bantal.
Kemudian pelaku mencekik korban di bagian leher dan memasukan jarinya ke dalam mulut korban, kemudian pelaku langsung meraba dan meremas payudara korban. Lalu pelaku membuka celana korban dan memasukkan jari serta alat kelamin pelaku ke dalam alat kelaminnya, jelas korban.
Korban sempat berteriak akan tetapi pelaku mengancam korban dan akan membunuhnya, lalu korban berhenti berteriak dan mengatakan jangan bunuh korban dan pelaku melancarkan aksinya dengan melilitkan kain ke bagian kepala korban serta memukuli kepala korban hingga tidak sadarkan diri.
Setelah itu korban baru sadar dikarenakan jeritan tangis anaknya dan pelaku sudah tidak ada di tempat kejadian tersebut. Setelah itu korban bangun dan membawa anaknya keluar dan meminta bantuan kepada masyarakat.
Kapolsek Pemulutan AKP Ikhsan membenarkan kejadian tersebut. ”Saat ini kita sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi guna keperluan penyidikan pelaku,” jelas Kapolsek saat di hubungi awak media selasa 19/2/2019.
Berdasarkan informasi dari korban pada saat korban sedang berada di poskesdes tempat bekerja dan menginap bersama dengan 1 orang anaknya yang baru berumur 9 bulan. Korban dalam keadaan tertidur bersama anaknya dengan lampu yang sudah dimatikan, lalu datang pelaku yang langsung menutup kepala korban dengan menggunakan bantal.
Kemudian pelaku mencekik korban di bagian leher dan memasukan jarinya ke dalam mulut korban, kemudian pelaku langsung meraba dan meremas payudara korban. Lalu pelaku membuka celana korban dan memasukkan jari serta alat kelamin pelaku ke dalam alat kelaminnya, jelas korban.
Korban sempat berteriak akan tetapi pelaku mengancam korban dan akan membunuhnya, lalu korban berhenti berteriak dan mengatakan jangan bunuh korban dan pelaku melancarkan aksinya dengan melilitkan kain ke bagian kepala korban serta memukuli kepala korban hingga tidak sadarkan diri.
Setelah itu korban baru sadar dikarenakan jeritan tangis anaknya dan pelaku sudah tidak ada di tempat kejadian tersebut. Setelah itu korban bangun dan membawa anaknya keluar dan meminta bantuan kepada masyarakat.
Kapolsek Pemulutan AKP Ikhsan membenarkan kejadian tersebut. ”Saat ini kita sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi guna keperluan penyidikan pelaku,” jelas Kapolsek saat di hubungi awak media selasa 19/2/2019.
Pewarta : Darius
Editor/Redaksi : Dutasumsel
