masukkan script iklan disini
INDRALAYA, DS,--Pembangunan Jembatan Desa Sukamerindu Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir Selesai dibangun dan diresmikan Bupati Ogan Ilir HM.Ilyas Panji Alam,SE.SH.MM
Proyek pembangunan Jembatan yang berasal dari DD tahun 2017 akhirnya selesai juga dibangun dan bisa dilalui oleh warga Desa.
Proyek yang mengunakan dana DD APBN 2017 mencapai Rp.664 juta untuk volume 85 M x 1,5 M.
Diberitakan sebelumnya jembatan Sukamerindu ini sebelumya pembangunannya mangkrak hampir satu tahun, karena selisih penghitungan dari tim tekhnis Pendamping Desa.
Menurut keterangan warga yang minta identitasnya dirahasiakan, jika pada tahap pertama pencairan DD tersebut diduga telah terjadi pemyimpangan, terbukti dari pengerjaan proyek yang hanya dikerjakan sepanjang 25,4 Meter saja yakni baru rangka jembatan.
Dijelaskan sumber tersebut, sarat dengan penyimpangan itu diduga dilakukan oleh oknum Kepala Desa yang lama Desa Sukamerindu, Srisamsiar,S.Ag yang bekerjasama dengan pendamping Desa, bernama Zulpan, jelas warga yang engan disebut namanya.
Hal itu diperkuat karena pembangunan jembatan diborongkan kepada Zulpan yang nota bone nya sebagai Pendamping Desa tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Desa Sukamerindu, Iswadi ketika dikonfirmasi Media ini mengatakan, jika saat ini pembangunan jembatan tersebut masih terkendala masa Transisi pergantian Kepala Desa sehingga kesulitan dalam pembuatan SPJ, jelas Iswadi.
Selain itu, diakui Iswadi, berhubung pembangunan pada tahap pencairan pertama belum memenuhi persentasi maka untuk pencairan tahap kedua menjadi terhambat hingga tidak bisa melanjutkan pembangunan Jembatan tersebut hingga selesai, dan Alhamdulillah Jembatan Tersebut sudah Rampung dan bisa di lalui Masyarakat jelasnya,dan Bupati Ogan Ilir HM.Ilyas Panji Alam SE.SH.MM langsung meresmikan jembatan yang sempat terhambat, imbuh nya kepada Media ini Ahad 17/2/2019.
Proyek pembangunan Jembatan yang berasal dari DD tahun 2017 akhirnya selesai juga dibangun dan bisa dilalui oleh warga Desa.
Proyek yang mengunakan dana DD APBN 2017 mencapai Rp.664 juta untuk volume 85 M x 1,5 M.
Diberitakan sebelumnya jembatan Sukamerindu ini sebelumya pembangunannya mangkrak hampir satu tahun, karena selisih penghitungan dari tim tekhnis Pendamping Desa.
Menurut keterangan warga yang minta identitasnya dirahasiakan, jika pada tahap pertama pencairan DD tersebut diduga telah terjadi pemyimpangan, terbukti dari pengerjaan proyek yang hanya dikerjakan sepanjang 25,4 Meter saja yakni baru rangka jembatan.
Dijelaskan sumber tersebut, sarat dengan penyimpangan itu diduga dilakukan oleh oknum Kepala Desa yang lama Desa Sukamerindu, Srisamsiar,S.Ag yang bekerjasama dengan pendamping Desa, bernama Zulpan, jelas warga yang engan disebut namanya.
Hal itu diperkuat karena pembangunan jembatan diborongkan kepada Zulpan yang nota bone nya sebagai Pendamping Desa tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Desa Sukamerindu, Iswadi ketika dikonfirmasi Media ini mengatakan, jika saat ini pembangunan jembatan tersebut masih terkendala masa Transisi pergantian Kepala Desa sehingga kesulitan dalam pembuatan SPJ, jelas Iswadi.
Selain itu, diakui Iswadi, berhubung pembangunan pada tahap pencairan pertama belum memenuhi persentasi maka untuk pencairan tahap kedua menjadi terhambat hingga tidak bisa melanjutkan pembangunan Jembatan tersebut hingga selesai, dan Alhamdulillah Jembatan Tersebut sudah Rampung dan bisa di lalui Masyarakat jelasnya,dan Bupati Ogan Ilir HM.Ilyas Panji Alam SE.SH.MM langsung meresmikan jembatan yang sempat terhambat, imbuh nya kepada Media ini Ahad 17/2/2019.
Pewarta : Sanditya
Editor/ Redaksi : Dutasumsel