• Jelajahi

    Copyright © Duta Sumsel
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Hiasi Hari-hari Puasa dengan Akademi Ramadhan ala FBI Prabumulih

    Selasa, 30 Mei 2017, Mei 30, 2017 WIB Last Updated 2017-05-29T20:52:41Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    PRABUMULIH, DS – Istilah akademi biasanya dikaitkan dengan karantina, pendalaman ilmu, dengan proses penempahan diri dengan pemberian materi, dsb, untuk tiap pesertanya yang tergabung. Begitu pula tujuan digelarnya Akademi Ramadhan 1438 H yang dihelat FBI (Forum Bersama Irmas) hari ini, Minggu (28/05) di masjid Al Hijrah, kompleks Perumahan Gn. Ibul, Prabumulih.

    “Akademi yang sering kita dengar marak ini seperti, akademi dangdut, akademi fantasi, kan?” Kelakar Resa Wirasetya, ketua FBI diawal kata sambutannya.

    “Maka dari itu, dengan memanfaatkan momen bulan Ramadhan, bulan penuh limpahan keberkahan dan pahala yang berkali lipat, FBI mengajak adik-adik irmas (ikatan remaja masjid, red) utusan dari berbagai sekolah, untuk bergerak sama-sama meningkatkan ibadah di bulan suci ini agar kita memperoleh limpahan pahala yang terkandung dengan mengisi tiap harinya dengan amalan-amalan selama Ramadhan. Akademi ini terdiri dari 3 pertemuan, pekan perdananya hari ini, pekan kedua pada 4 Juni di masjid Al Hidayah Duspra, dan pekan terakhir 11 Juni di masjid Darussalam komperta. Diharapkan adik-adik dapat mengikuti runtutan ketiga acaranya dan tunjukkan bahwa Ramadhan kali ini lebih baik dari sebelumnya.” Pungkas Resa.

    Ketua pelaksana acara, Al Mukhlas Abdi menambahkan, “Puji syukur pada Allah atas nikmat keringanan melangkah adik-adik menuju majelis ilmu ini dan kesempatan bertemu kembali di Ramadhan kali ini bagi kita. Bayangkan jika ini Ramadhan terakhir kita, amalan apa yang telah kita perbuat? Maka dari itu, berikanlah sesuatu yang terbaik untuk bekal akhirat kelak dengan fastabiqul khairat, berlomba-lomba dalam kebaikan, meningkatkan ibadah amal sholeh agar kelak memperoleh surga-Nya.”

    Akademi Ramadhan tersebut diawali mendengarkan tausiyah, games kekompakan antar peserta, dan penjelasan amalan selama Ramadhan dari pengurus FBI.

    “Wajibnya puasa Ramadhan, merupakan perintah Allah langsung kepada hamba-Nya yang beriman dalam QS Al Baqarah ayat 183. Sebab ia adalah salah satu rukun islam yang sudah jadi kewajiban tiap muslim dan muslimah mengerjakannya. Dalam berpuasa, kita tidak hanya menahan lapar dan haus, tapi lebih dari itu, kita harus dapat menahan mata, pandangan yang diharamkan, telinga, mendengar yang tak disyariatkan, mulut, berkata yang kurang manfaat, kaki, melangkah ke tempat maksiat, dan hawa nafsu yang dapat mengantarkan ke panasnya api neraka" Ujar Ustad Sazirun



    Menurutnya, alangkah mulianya orang yang berhasil melewati Ramadhan dengan menghiasi hari-harinya dengan mendekatkan diri kepada Allah, menambah amal kebaikan, serta menghindari diri dari perbuatan haram dan sia-sia, laksana ulat belatung yang bermetamorfosis sempurna menjadi kupu-kupu dengan segala keindahan rupanya melalui masa penempaannya menjadi yang lebih baik.(zah)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini